Sabtu, 09 November 2013

TUGAS PERSEORANGAN V-CLASS SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN


SOAL :

Seorang pengusaha yang mempunyai pabrik membutuhkan 2 macam bahan mentah, yaitu A dan B, yang masing-masing berjumlah 75 dan 50 satuan. Dari ke-2 bahan mentah ini akan dihasilkan 2 macam barang yaitu R dan P dengan ketentuan barang R dan P memerlukan bahan mentah A dan B sebagai inputnya. Penggunaan bahan mentah tersebut dinyatakan sbb :
1 satuan barang R memerlukan 5 satuan bahan A dan 3 satuan bahan B;
1 satuan barang P memerlukan 2 satuan bahan A dan 3 satuan bahan B.
Ke-2 barang produk ini dapat dijual keseluruhannya dengan nilai harga :
Untuk 1 satuan barang R : Rp. 10.000,- ; 
Untuk 1 satuan barang P : Rp. 7.500,-
Pertanyaan : 
formulasikan persoalan pengusahan ini ke dalam bentuk pemrograman linier
Berapakah banyaknya barang R dan P serta banyaknya bahan A dan B ?

JAWABAN :

Barang Mentah
A
B
Barang

R
5
3
P
2
3
Total
75
50

Z = 10000 R + 7500 P, A = x1, B = x2
5x1 + 2x2 ≤ 75 |x3|
3x1 + 3x2 ≤ 50 |x5|
15x1 + 6x2 = 225
3x1 + 3x2 = 250
         -9x2 = -25
             x2 = 25/9
             x2 = 2,8

5x1 + 2x2 = 75
5x1 + 2(2,8) = 75
5x1 + 5,6 = 75
          5x1 = 75 – 5,6
          5x1 = 69,4
            x1=  69,4/5
            x1 = 13,9

5A + 3B = R
2A + 3B = P
5(13,9) + 3(2,8) = R                                                                2(13,9) + 3(2,8) = P
69,5 + 8,4          = R                                                                27,8 + 8,4          = P
77,9       = R                                                                            36,2       = P   

Z = Rp. 10.000 R + Rp. 7.500 P
   = Rp. 10.000 (77,9) + Rp. 7.500 (36,2)
  = Rp. 779.000 + Rp. 276.000

  = Rp. 1.055.000


Kamis, 31 Oktober 2013

CONTOH LAPORAN PENDAHULUAN DAN LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM COMPIERE


Laporan Pendahuluan Praktikum Compiere dari Hari Pertama - Hari Kedua, bisa didownload disini :


Laporan Akhir Praktikum Compiere dari Hari Pertama - Hari Ketiga, bisa didownload disini :

Selasa, 29 Oktober 2013

DASAR NETWORKING MODEL MODEL REFERENSI


Penjelasan lebih lengkap bisa di download disini :

http://www.4shared.com/file/UVXsNfLD/DASAR_NETWORKING_MODEL_MODEL_R.html?

Thanks For Visit :D

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN STUDI KASUS 1 DAN 3


Penjelasan bisa didownload disini :

PKN Studi Kasus 1
http://www.4shared.com/file/ILVcEcrR/PKN_STUDI_KASUS_1.html?

PKM Studi Kasus 3
http://www.4shared.com/file/L2G7VsVV/PKN_STUDI_KASUS_3.html?

Thanks for visit :D

CONTOH PROPOSAL MEMBUAT USAHA (TUGAS MANAJEMEN DAN SIM)


Contoh Proposal Bisa di download disini :

http://www.4shared.com/file/2uVvrZf4/Tugas_Manajemen_SIM_tentang_pe.html?

Thanks for visit :D

BASIS DATA TERDISTRIBUSI


Penjelasan bisa di download disini :

http://www.4shared.com/file/a2u2yc-P/BASIS_DATA_TERDISTRIBUSI.html?

Thanks for visit :D

PERBEDAAN DAN PERSAMAAN ANTARA SUMPAH PEMUDA DENGAN SUMPAH PALAPA


Sebelum saya masuk tentang apa perbedaan dan persamaan antara sumpah pemuda dan sumpah palapa tersebut saya akan mencoba menjelaskan satu persatu mengenai sejarah serta isi dari masing-masing sumpah tersebut.

Sumpah Pemuda
Sumpah Pemuda merupakan bukti otentik bahwa pada tanggal 28 oktober 1928 Bangsa Indonesia dilahirkan  Sumpah Pemuda juga merupakan suatu pengakuan dari Pemuda-Pemudi Indonesia yang mengikrarkan satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa, oleh karena itu seharusnya seluruh rakyat Indonesia memperingati momentum 28 oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia, proses kelahiran Bangsa Indonesia ini merupakan buah dari perjuangan rakyat yang selama ratusan tahun tertindas dibawah kekuasaan kaum kolonialis pada saat itu, kondisi ketertindasan inilah yang kemudian mendorong para pemuda pada saat itu untuk membulatkan tekad demi Mengangkat Harkat dan Martabat Hidup Orang Indonesia Asli, tekad inilah yang menjadi komitmen perjuangan rakyat Indonesia hingga berhasil mencapai kemerdekaannya 17 tahun kemudian yaitu pada 17 Agustus 1945.
Dalam peristiwa sumpah pemuda yang bersejarah tersebut diperdengarkan lagu kebangsaan Indonesia untuk yang pertama kali yang diciptakan oleh W.R. Soepratman. Lagu Indonesia Raya dipublikasikan pertama kali pada tahun 1928 pada media cetak surat kabar Sin Po dengan mencantumkan teks yang menegaskan bahwa lagu itu adalah lagu kebangsaan. Lagu itu sempat dilarang oleh pemerintah kolonial hindia belanda, namun para pemuda tetap terus menyanyikannya.
Rumusan Sumpah Pemuda itu sendiri ditulis Muhammad Yamin pada sebuah kertas ketika Mr. Sunario, sebagai utusan kepanduan tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Moh. Yamin
Teks Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 bertempat
di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah
Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie
Kong Liong.
Penulisan sumpah Pemuda terbagi ke dalam dua versi yakni :
Sumpah Pemuda Versi Orisinil
Pertama
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.
Sumpah Pemuda Versi Ejaan Yang Disempurnakan
Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Dari kedua versi tersebut terlihat jelas tidak ada perbedaan yang mencolok,  hanya pada segi atau sisi ejaan saja yang membedakan sumpah tersebut, namun dari sisi makna ke dua sumpah tersebut sama yakni menyatukan putra putri Indonesia dalam satu kesatuan satu wadah Negara Republik Indonesia.
Itulah sedikit gambaran mengenai sejarah lahirnya sumpah Pemuda di Indonesia, yang sampai kini hal tersebut masih merupakan suatu hal yang melegenda dengan di peringatinya hari sumpah pemuda pada  setiap tanggal 28 Oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia.
Sumpah Palapa
Sumpah Palapa adalah suatu pernyataan/sumpah yang dikemukakan oleh Gajah Mada pada upacara pengangkatannya menjadi Patih Amangkubhumi Majapahit pada waktu pengangkatannya ia mengucapkan Sumpah Palapa, yakni ia baru akan menikmati palapa atau rempah-rempah yang diartikan kenikmatan duniawi jika telah berhasil menaklukkan Nusantara pada tahun 1258 Saka (1336 M). Sumpah Palapa dikatakan dalam sejarah terdiri dari naskah yang terbuat dari 93 lembar daun lontar.  Sumpah Palapa diikrarkan oleh Patih Gadjah Mada pada masa Majapahit dipimpin Raja Tribhuana Tunggadewi, bukan pada masa Hayam Wuruk yang selama ini diketahui publik.
Sumpah Palapa menjadi satu-satunya sumpah terkenal yang diucapkan oleh seorang Patih. Pada masa itu, Patih Gadjah Mada merupakan Patih yang disegani dan dihormati. Isinya, kurang lebih pernyataan Gadjah Mada yang berupaya menyatukan Nusantara dalam kekuasaan Majapahit.
Sumpah Palapa ini ditemukan pada teks Jawa Pertengahan Pararaton, yang berbunyi,
Sira Gajah Madapatih Amangkubhumi tan ayun amuktia palapa, sira Gajah Mada: “Lamun huwus kalah nusantara isun amukti palapa, lamun kalah ring Gurun, ring Seran, Tañjung Pura, ring Haru, ring Pahang, Dompo, ring Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, samana isun amukti palapa”.
Terjemahannya,
Beliau Gajah Mada Patih Amangkubumi tidak ingin melepaskan puasa. Ia Gajah Mada, “Jika telah mengalahkan Nusantara, saya (baru akan) melepaskan puasa. Jika mengalahkan Gurun, Seram, Tanjung Pura, Haru, Pahang, Dompo, Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, demikianlah saya (baru akan) melepaskan puasa”.
Dari isi naskah ini dapat diketahui bahwa pada masa diangkatnya Gajah Mada, sebagian wilayah Nusantara yang disebutkan pada sumpahnya belum dikuasai Majapahit.
Setelah kita mengetahui sedikit mengenai sejarah sumpah Palapa dan sumpah pemuda itu sendiri dapat saya jabarkan mengenai perbedaan antara sumpah Palapa dan sumpah Pemuda. Sudah sangat jelas terlihat bahwa sumpah pemuda dan sumpah Palapa berbeda dari banyak sisi atau segi diantaranya :
            Isi / Makna
Sumpah Pemuda dan Palapa berbeda jika sumpah Pemuda mengupas atau membahas mengenai masalah pengakuan untuk Putra dan Putri bangsa Indonesia untuk terus menanamkan dalam dirinya kecintaan serta rasa bangga terhadap Negara Republik Indonesia yang diperjuangkan dengan keras oleh para pejuang terdahulu, sedangkan Sumpah Palapa membahas masalah kekuasaan yang ingin diraih oleh seorang raja yang bernama Gajah Mada yang memiliki ambisius untuk menguasai nusantara.

     Waktu / Sejarah
Sumpah pemuda diproklamirkan setelah  Negara Indonesia telah merdeka bisa dikatakan pada masa nasionalisme modern, sedang sumpah Palapa di cetuskan pada saat atau pada zaman kerajaan Majapahit atau zaman klasik.
  
     Pionir (Pencetus)
Sumpah Palapa dicetuskan oleh seorang patih yang bernama Gajah Mada, sedangkan Sumpah Pemuda dicetuskan oleh Moh. Yamin.
      Perumusan
Perumusan sumpah pemuda itu melibatkan lebih dari satu orang untuk mencapai kesepakatan sedangkan sumpah Palapa hanya dirumuskan dari pemikiran Patih Gajah Mada tanpa adanya campur tangan yang lain.

Itulah sedikit mengenai hal yang dapat membedakan antara sumpah palapa dengan sumpah pemuda, dilihat dri berbagai sisi sumpah palapa dengan sumpah pemuda terlihat berbeda, namun untuk kesamaan antara ke dua sumpah tersebut terletak pada tujuan dari sumpah tersebut. Kedua sumpah tersebut sama-sama memiliki tujuan untuk menyatukan kekuatan bangsa Indonesia di dalam satu wadah sama-sama memiliki semanat mempersatukan nusantara.

KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat saya ambil adalah perbedaan antara sumpah Pemuda dan sumpah Palapa memang dapat dilihat dari beberapa aspek ataupun dari beberapa sisi, seperti dari sisi makna dari sisi waktu dan dari sisi objek yang menyebutkan sumpah tersebut. Namun dari kesemuanya itu tersimpan tujuan yang tak ada bedanya antara sumpah Palapa dan Sumpah Pemuda yanki sama-sama ingin mempersatukan Nusantara. Hanya saja untuk sumpah Pemuda tujuan mempersatukan Nusantara untuk seluruh rakyat Indonesia namun untuk Sumpah Palapa Nusantara dipersatukan hanya untuk membuktikan kekuasaan sang Patih Gajah Mada terhadap kerajaan Majapahit.


SUMBER REFERENSI


http://organisasi.org/peristiwa-sumpah-pemuda-28-oktober-1928-kongres-pemuda-ii-satu-tanah-air-bangsa-dan-bahasa
http://www.kabarinews.com/article.cfm?articleId=32415
http://silviwahyuni.wordpress.com/2010/10/17/makalah-sumpah-pemuda-vs-sumpah-palapa

AKTUALISASI PENGALAMAN PANCASILA DAN UUD 1945


Materi dan Penjelasan Bisa di download disini :

http://www.4shared.com/file/Pa3OoRA3/Tugas_Mandiri_PKN.html?

Thank you for visit :D

Selasa, 28 Mei 2013

CAKE LOVE


Matahari mulai terbit dari ufuk timur dan jam pun mulai menunjukan pukul 5.30 pagi, tapi seorang gadis imut masih tertidur lelap di ranjangnya hingga tak lama kemudian jam beker dekatnya itu pun mulai berbunyi dengan sangat keras.
“ Aih, sekarang jam setengah 6, waduh bisa terlambat aku datang kesekolahnya nih... !! “ kata Citra sambil mematikan jam beker dekatnya dan langsung berlari memasuki kamar mandi tapi tak sengaja dia menginjak bedak yang bertaburan di lantai kamarnya itu hingga Citra pun terpeleset.
“ Citra sayang, kamu kenapa nak...?? “ tanya Bundanya yang mendengar gebrakan kencang itu.
“ Nggak ada apa – apa kok Bun, cuman barang jatoh doang kok. “ jawab Citra sambil menggosok giginya itu.
Tak lama kemudian, Citra keluar dari kamar mandi dan langsung memakai seragam yang tergeletak di kasur yang besar.  
“ Citra cepat turun nak ini sudah jam 6 loh nanti kamu terlambat kesekolah. “ ujar sang Bunda
“ Iya Bun, Citra bentar lagi turun kok....!!! “ jawab Citra sambil membawa sepatu dan tasnya itu.
“ Ini anak tiap hari pasti aja telat bangun pagi, emang tadi malam kamu tidur jam berapa sih, Cit....?? “ tanya Ayahnya
“ Oh tadi malam aku tidur jam 11, karena aku baca komik Conan yang kemarin aku beli itu...!! “ jawab Citra sambil mengunyah rotinya itu.
“ Emang kamu beli berapa banyak komikya, nak...?? “ tanya Bunda 
“ Aku beli komiknya 6Bun, nggak apa – apa kan Bun....?? “ Citra balik bertanya
“ Nggak apa – apa asalkan kamu tahu waktu mana waktu buat tidur dan mana waktu buat kamu membaca, mengerti Citra...!!! “ jawab Bunda
“ Ngeti kok Bunda. Ya udah Bunda, Citra pergi dulu yah aku takut kesiangan nih, da – dah Bunda. “ ujar Citra 
“ Hati – hati dijalan yah dan belajar yang rajin. “ kata Bunda
Tak lama kemudian, Citra sampai di sekolah dan saat hendak masuk kelas dia disambut oleh teman – temannya.
“ Hei Citra, loe nggak lupa pake parfum kan...?? “ tanya Sinta sambil mencium sekeliling badannya Citra.
“ Loe kenapa sih, gue tuh udah pake parfum kok. “ jawab Citra
“ Bagus, gue nanya loe udah pake parfum atau nggak karena tadi gue denger – denger dari anak – anak sekelas bahwa sekarang loe bakal di tembak sama si Tristan anak basket yang loe gebet itu...!! “ kata Sinta
“ Wah, kalau gue ditembak sama Tristan gue bakalan mati dong, tapi yang bener, loe kan kadang – kadang rada ganteng alias gangguan telinga. “ ujar Citra   
“ Gila loh ngehina gue parah banget, tapi yang tadi gue kasih tahu ke elo tuh emang bener kok, kalau loe nggak percaya sih nggak apa – apa, gue sih cumin mau ngasih tahu doang, misalnya semua itu bener terjadi, loe harus siap–siap aja oke. “ kata Sinta
Sip deh, tapi kapan dia bakal nembak guennya...?? “ tanya Citra
“ Tentang kapannya sih yang jelas gue nggak tahu, tapi loe harus siap–siap aja oke. “ jawab Sinta
Hingga tak lama kemudian, bel masuk sekolah pun berbunyi dan murid – murid segera masuk ke kelasnya masing – masing. Setelah jam pun mulai menunjukan pukul 1 siang, tak lama bel pulang berbunyi dan dengan sekejap sekolah pun mulai sepi yang tersisa di sekolah hanya anak – anak OSIS dan anak – anak Basket yang sedang latihan. Sementara itu Citra hanya sendirian di ruang OSIS sambil mengetik laporan keuangan OSIS.
“ Ih, si Sinta kemana sih lama banget katanya dia mau beli minumnya sebentar...!! “ ujar Citra yang mulai keluar dari ruangan itu dan mencari – cari Sinta.
“ Tris, tuh gebetan elo tadi kalau gue nggak salah denger sih, loe katanya mau nembak dia hari ini, apa bener...?? “ tanya Kevin
“ Iya malah gue mau nembak dia sekarang, loe – loe tunggu gue sebentar yah...!! “ jawab Tristan yang segera berlari menghampiri Citra
“ Cit, gue mau ngomong sesuatu sama elo sebentar, boleh nggak...?? “ tanya Tristan
“ Oh, boleh emang ada apa gitu...?? “ Citra balik bertanya
Gue mau ngungkapin perasaan gue, bahwa gue tuh sayang banget sama loe dan kalau boleh apakah loe mau jadi pacar gue...?? “  tanya Tristan sambil memegang tangan Citra
“ Gimana yah.... emm… gue mau kok jadi pacar loe...!! “ jawab Citra
“ Thank’s yah Citra...!! Entar pulang aku anterin kamu sampai rumah yah, kamu mau nggak...?? “ tanya Tristan yang sedari tadi belum melepaskan tangan Citra.
Aku mau kok...!! “ jawab Citra kemudian tanpa diduga sebelumnya oleh Citra, Tristan langsung mendaratkan sebuah ciuman ke pipi Citra dan Citra pun merasa kaget segeranya dia memegang pipinya itu.
Tak lama kemudian Sinta datang dengan membawa 2 minuman dan Tristan langsung pergi menghampiri teman – temannya kembali di lapangan. Sedangkan Citra dan Sinta masuk kembali ke ruangan.
“ Cit, loe udah ditembak yah ma si Tristan...?? “ tanya Sinta sambil melihat wajah Citra dengan serius.
“ Udah, malah yang nggak disangka – sangka sama gue yaitu, dia langsung cium pipi gue tau dan nanti dia bakalan nganterin gue pulang hahaha. “ jawab Citra
“ Bagus deh kalau begitu, oh iya setau gue ni dia tuh bentar lagi bakalan ulang tahun yang ke 17 hari kamis besok, makannya elo harus siap – siap bikin suprise karna dia tuh sering banget lupa sama hari ultahnya itu. “ ujar Sinta
“ Berarti tinggal 2 hari lagi dong, gue bikin suprise apa ni, bikin atau beli cake ultah, party, atau apa...?? “ tanya Citra
“ Loe bikin cake ultah aja tapi loe kan nggak bisa bikin kue, gimana dong...?? “ Sinta balik bertanya
“ Gimana kalau loe aja yang ngajarin gue bikin kuenya kan elo jago banget bikin kue, yah mau yah please sebagai imbalannya gue bakal bantuin loe apa aja deh....?? “ tanya Citra yang mulai berlutut dihadapan Sinta
“ Iya deh terserah loe aja, sebagai imbalannya gue mau loe bantuin gue ngerjain makalah kimia, ok....!! “ jawab Sinta
“ Oke.... bos Sinta kapan kita mulai belajarnya, Bu...?? “ tanya Citra
“ Ibu... denger yah gue tuh masih jomblo dan belum nikah tau, besok sepulang sekolah kita mulai belajarnya dan yang pasti loe belajarnya nggak dirumah gue...!!! “ jawab Sinta
“ Aih, tega banget sih loe, ya udah deh nggak apa – apa belajarnya dirumah gue aja, kebetulan hari rabu dirumah gue bokap dan nyokap lagi pada keluar kota dan pulang kalau nggak salah hari kamis. “ ujar Citra
Sippp… udah jam 4 ni, pulang yuk...!! “ kata Sinta
“ Ayo, gue juga udah capek banget ni…!!” ujar Citra
Sesudah mereka merapikan ruangan OSIS, mereka berdua keluar sedangkan Tristan sudah menunggunya di parkiran itu.
“ Yuk Citra, udah sore nih, cepet naik...!! “ kata Tristan
Iya Tris, Sinta gue duluan yah sampai ketemu besok oke...!! “ lanjut Citra
“ Oke, take care yaa …!!” jawab Sinta
“ Sip…!!” ujar Citra
Tak lama kemudian mereka sampai di rumah Citra, tapi karena terlalu capek Citra pun tertidur di pundak Tristan.
“ Citra, udah sampai rumah sayang, kamu bangun dong...!! “ ujar Tristan sambil membalikkan badannya dan memegang kepala Citra
“ Oh udah sampai yah, Tristan makasih yah kamu udah anterin aku pulang. “ kata Citra
“ Sama – sama, kamu capek banget yah sampe – sampe kamu tidurnya lelap banget. Citra kamu jangan terlalu capek yah sayang. Dah Citra...!! “ lanjut Tristan dan yang tak disangka lagi oleh Citra dia langsung mencium bibir mungilnya itu
Saat malam harinya, Citra terus saja memikirkan apa yang hari ini terjadi di sekolahnya.
“ Aduh, senang aku hari ini udah ditembak sama Tristan, dicium pipinya sama Tristan, dianterin naik motornya Tristan sampai rumah, and terakhirnya dicium bibir deh. Wah hari ini memang hari keberuntungan aku banget (langsung saja Citra menyanyikan lagu Jatuh Cinta yang dipopulerkan oleh Project Pop ). “ ujar Citra yang sedang memandangi luarnya malam  
Keesokkan harinya, Citra pergi sekolah tidak seperti biasanya yaitu tidak kesiangan lagi, tidak ada acara terpeleset bedak yang bertaburan di lantai, dan kamarnya pun tidak berantakan seperti kapal pecah.
“ Citra cepat turun nak, kamu harus sarapan dulu. “ ujar sang Bunda
“ Good Morning semuanya, akhirnya nggak terlambat dan sekarang masih pukul setengah 6. “ kata Citra yang mulai turun dari tangga dan tidak lupa memakai sepatu sambil melihat jam tangan kecil bergambarkan Conan di tangan kirinya itu
“ Bun, sepertinya Indonesia bentar lagi bakalan gempa bumi kalau nggak bakalan terjadi tsunami yang super duper dahsyat. Bun, coba pegang dahinya Citra apakah dingin...!! “ lanjut Ayahnya yang mulai aneh dengan perilaku Citra itu
“ Masih anget nggak panas nggak dingin. “ jawab bunda
“ Ih Bunda emangnya aku susu apa nggak terlalu panas and nggak terlalu dingin, denger yah Ayah Bundaku yang tercinta Citra tuh udah gede nggak perlu diperlakukan kayak anak kecil lagi, dan satu lagi yang Ayah Bunda harus tahu bahwa Citra tuh udah punya pacar namanya Tristan, itu loh Bun yang aku ceritain ke Bunda tentang gebetan aku yang super duper ganteng bange, terus sekarang dia mau anterin aku kesekolah, so aku mulai detik ini nggak akan nebeng lagi deh di mobil Ayah. “ lanjut Citra sambil memakan roti tawar dan meminum segelas susu
“ Bagus deh jadi ayah nggak kesiangan lagi ke kantornya, tapi yang harus kamu inget jangan terlalu banyak memikirkan pacaran, kamu juga harus rajin belajar, oke Citra. “ ujar Ayah  
“ Itu sih gampang Ayahku sayang, kalau bahasa inggrisnya sih no problem. Ya udah deh Ayah bunda aku pergi dulu kebetulan Tristannya juga udah ngejemput. Yah Bun aku pergi dulu, assalamu alaikum... !! “ jawab Citra sambil mencium kedua tangan orang tuanya itu
“ Waalaikum salam.” Lanjut ayah dan bunda
“ Hai sayang, gimana aku datang nggak terlambat kan... ?? “ tanya Tristan
“ Kayaknya kamu terlambat 1 jam 15 menit 40 detik hahaha, becanda kok kamu nggak terlambat sedikit pun sayang. Ya udah kita cepat berangkat sekarang aja nanti terlambat loh berangkat ke sekolahnya. “ jawab Citra
“ Siap komanda. “ lanjur Tristan
Sesampainya di sekolah, Tristan dan Citra langsung disambut meriah oleh anak – anak seluruh sekolah.
“ Citra, gimana nih kita diserbu para penggemar. Citra kita lari aja oke...!!“ kata Tristan sambil memeluk erat Citra dan berlari secepat mungkin
“ Ya ampun tadi tuh rame banget yah, Tan. Pasti anak – anak Basket kamu nih yang ngasih tahu ke anak – anak kalau kita udah jadian... !! “ tanya Citra 
“ Mungkin tapi bisa juga si Sinta temen kamu itu. Ya udah sayang sorry yah kamu diajak lari – lari gini, pasti kamu capek banget yah aku elapin keringat kamu. “ jawab Tristan yang mulai mengelapi Citra dengan sapu tangannya itu seperti yang tak diduga oleh Citra, Tristan mulai mendekati Citra dan segera mencium bibir Citra.
“ Tristan sayang jangan disini yah, kan disini tuh sekolah nanti kita bisa ketahuan guru lagi. “ kata Citra yang menghentikan Tristan
“ Ok deh sayang , aku bakal nurutin apa kata kamu. Citra  I Love You. “ lanjut Tristan sambil mencium keningnya Citra
“ I Love You to Tristan. Ayo kita balik kekelas kayaknya udah nggak ada tanda – tanda dari anak – anak lagi. “ ujar Citra 
Saat bel pulang pun berbunyi, Citra dan Sinta langsung berlari keluar dari kelasnya kemudian segera masuk kedalam angkutan umum.
“ Gila Cit, loe larinya cepat banget kayak lagi dikejar setan tau nggak. Loe takut ketahuan ma si Tristan yah yayang loe itu... ?? “ tanya Sinta
“ Iya gue takut banget nih coz gue nggak mau jadi bahan nafsu sesaat dia terus... !! “ jawab Citra
“ What nafsu sesaat dia, jangan – jangan loe udah diapa – apain lagi sama dia sampai bulet perut loe itu. “ lanjut Sinta
“ Gila loe pikirannya negatif thinking mulu, emangnya gue dihamilin ma dia nggak lah. Gue takut gara – gara dia tuh sering banget cari kesempatan buat nyium gue. “ jawab Citra
“ Oh dikira gue apaan, kalau cuman kissing gitu sih masih wajar Citra tapi yang pasti jangan loe yang mulai duluan karna loe bakalan disebut cewek gampangan. Ngerti... ?? “ tanya Sinta
“ Ngerti Bu Sinta. “ jawab Citra
Sesampainya dirumah Citra.
“ Cara Pertama masukkan telur, tepung terigu, dan mentega terus aduk – aduk hingga rata. Selanjutnya masukkan gula pasir secukupnya dan masukkan perasa kue rasa cokelat. Kemudian setelah selesai diaduk - aduk tuangkan ke loyang yang udah dioleskan mentega dan setelah itu panaskan dalam oven beberapa menit. “ kata Sinta
“ Oh gitu, berarti bentar lagi jadi dong Sin... ?? “ tanya Citra
“ Ya belum lah, abis kuenya mateng loe tata deh ni kue pake cream warna –warni baru abiz loe tata kuenya besok udah siap loe kasih buat si Tristan. “ jawab Sinta 
“ Akhirnya selesai juga, udah malam nih gue pulang dulu yah. Inget tu kue loe bawa besok terus kasiin deh buat si Tristan. Da dah Citra. “ lanjut Sinta
“ Eh, loe nggak usah pulang tadi pagi sebelum bokap and nyokap gue pergi dia nyuruh kalau loe nginep disini temenin gue soalnya gue sendirian disini, loe mau kan... ?? “ tanya Citra 
“ Ya udah deh, apa boleh buat. “ jawab Sinta
Keesokkan harinya saat di sekolah.
“ Permisi kalau boleh nanya, Tristannya ada nggak... ?? “ tanya Citra
“ Loe Citra yah, tadi Tristan nggak masuk sekolah kalau nggak salah dia sakit... !! “ jawab teman Tristan
“ Sakit, ya udah thank’s yah. Sinta si Tristan sakit kok dia nggak ngomong ke gue yah..? “ tanya Citra
“ Mungkin dia udah ngasih tahu loe melalui sms, setau gue dari kemarin gue nggak liat hp loe deh. “ jawab Sinta
“ Ya ampun hp gue kan nggak diaktifin dari kemarin, gila banyak banget nih sms dari Tristan semua lagi. Sin, dia nyuruh kita buat kerumahnya sekarang penting, ayo kita kesana. “ ujar Citra
Sesampainya di rumah Tristan.
“ Assalamu alaikum siang tante Tristannya ada... ?? “ tanya Citra
“ Ada kok, kamu pasti Citra silahkan masuk Tristannya ada di kamarnya. “ jawab Ibu Tristan
“ Ya ampun Tristan, segitu parahnya kamu kenapa kok bisa sakit kayak gini... ?? “ tanya Citra
“ Kamu nggak usah khawatir, aku nggak apa–apa kok. “ jawab Tristan
“ Segini kamu bilang nggak apa–apa, luka besar kayak ini kamu remehin. “ kata Citra
“ Suprise aku nggak sakit kok sayang aku cuman bohong-bohongin kamu aja, si Sinta juga tahu kok malah anak–anak sekelas juga udah tahu kalau aku cuman pura–pura sakit. Jadi aku sama temen–temen kamu, udah ngerjain kamu sayang. “ lanjut Tristan
“ Oh gitu, ya udah aku pulang aja ni kue buat kamu selamat ulang tahun ya semoga nggak jahil lagi. Bye. “ kata Citra sambil memberikan kuenya itu.
“ Tunggu kamu jangan pergi Citra, kalau kamu pergi aku bakalan bunuh diri ni. “ jawab Tristan
“ Sana bunuh diri sekalian aja kamu loncat dari lantai 2, aku nggak bakalan peduli ma kamu. “ lanjut Citra
“ Bye Citra, aaaahhhh.... !! “ kata Tristan yang mulai memegang pisau dan mendekatkan pada tangannya itu.
“ Tunggu Tristan kamu jangan bunuh diri gara–gara aku, Tristan berhenti aku sayang sama kamu please kamu jangan bunuh diri. “ ujar Citra yang berlari menuju Tristan kemudian dia memeluk Tristan dengan erat.
“ Aku masih hidup kok sayang, ngapain juga aku bunuh diri demi kamu sorry yah. Tapi becanda kok aku juga sayang sama kamu, sorry yah kalau aku udah ngebohongin kamu. “ kata Tristan 
“ Nggak, aku nggak mau maafin kamu. “ jawab Citra yang menjauh dari Tristan
“ Citra aku sayang banget sama kamu, please maafin aku. “ lanjut Tristan sambil membalikkan badan Citra dan langsung mendaratkan sebuah ciuman di bibir mungilnya Citra
“ Oke, aku maafin kamu tapi kamu harus janji ma aku nggak bakalan ngulangin hal ini lagi. Dan ini kue ultah buat kamu happy birthday yah sayang trus ada satu hal lagi, aku bakaln namain kue ini yaitu CAKE LOVE karna kue ini yang membuatkan kita jadi baikkan lagi. “ jawab Citra
“ Thank’s yah Citra atas kuenya and Citra I LOVE YOU. “ kata Tristan
“ I LOVE YOU TOO. “ jawab Citra
Keesokkan harinya, Tristan kembali masuk sekolah bersama Citra,
“ Ciiiiiiieeeeeee........yang baru ketemu lagi ma yayangnya sampai-sampai nggak mau dilepas tuh tangannya, by the way Citra loe kangen banget yah nggak ada si Tristan 1 hari.....?? “ tanya Sinta
“ Ya iyalah gue kangen banget karna gue sayang banget ama Tristan. “ jawab Citra
“ Aduh yang lagi melepas kangennya dah kayak perangko ama amplop nempel terus.....!! “ ujar Sinta
“ Udah donk Sin, loe mah dari tadi ngeledekin gue terus. Jangan-jangan loe sirik lagi nggak punya cowok....?? “ tanya Citra
“ Ya sih, makannya dong nanti loe cariin cowok buat gue, by the way gue kan cantik, pinter, baik, and imut lagi makannya cariin yaa. Jujur sih gue mah pengen cowok nggak usah terlalu muluk-muluk banget asalkan dia baik, rajin sholat, pinter, bukan smoker boy, perhatian, sabar, lucu, and penolong itu aja kok nggak ada lagi yang lain. “ jawab Sinta
“ Katanya nggak muluk-muluk banget tapi itu tu muluk-muluk banget tau, sekalian aja baik, pandai, and rajin menabung. Klo gitu sih mendingan loe pacaran aja ma si Ahmad yang ketua Rohis itu, lagian dia cocok kok buat loe...!! “ kata Citra
“ Gila loe......si Ahmad anak Rohis yang terkenal cupunya tapi nggak apa-apa deh lagian dia juga ganteng kok...!! “
Tak lama kemudian, Ahmad pun berjalan melewati mereka berdua.
“ Sorry ngeganggu, kalian lagi ngomongin aku yah....?? “ tanya Ahmad
“ Iya, emang kenapa gitu....?? “ Cherry balik bertanya
“ Nggak-nggak kenapa-kenapa kok....!! “ jawab Ahmad
“ Ya sih, kita berdua lagi ngomongin loe. Eh, Mad loe mau nggak jadi pacarnya si Sinta...?? “ tanya Cherry
“ Sinta yang sekretaris OSIS trus yang rajin sholat itu bukan...?? “ jawab Ahmad
“ Yupz....emang kamu mau sama dia...?? “ Cherry balik bertanya
“ Oh klo Sinta sih aku mau banget klo jadi pacarnya dia and kalau sekarang Sintanya mau sama aku, lagian dari dulu aku udah suka sama Sinta, hari ini kita bisa kok jadian, gimana Sinta kamu mau nggak sama aku...?? “ tanya Ahmad
“ Sekarang, eeuuummmppp aku mau kok jadi pacar kamu. “ jawab Sinta
“ Makasih yah Sinta kamu emang bener-bener cewek yang baik. “ kata Ahmad
“ Ciiiiiieeeeeee.......yang baru jadian, udah sekarang nggak ada lagi yang bakalan godain kita lagi ya Tan..?? “ tanya Citra yang masih memegang erat tangan Tristan
“ Ya dong sayang, berarti nanti kapan-kapan kita bisa Double date donk, so klo gitu gue nggak bakalan kesepian klo jalan bareng, ya nggak Mad...?? “ tanya Tristan
“ Ya donk...!! “ jawab Ahmad
“ Ya udah, sekarang kita ke Kantin pokoknya disana kita makan-makan yuk...!!! “ kata Citra
“ Yyyyyyyyyyyyyyuuuuuuuuuuuukkkkkkkkkkkk....!! “ serentak


  
= THE END =

Rabu, 01 Mei 2013

RESENSI BUKU MIMPI SEJUTA DOLLAR



Penulis             : Alberthiene Endah, Merry Riana
Harga              : Rp. 63.000,-
Tebal               : 388 halaman
Terbit               : September 2011
ISBN               : 978-979-22-7481-3


Sinopsis

Titik awal keberhasilan adalah impian.

Dari seorang mahasiswi dengan ekonomi pas-pasan, Merry Riana, anak muda Indonesia, menjelma menjadi miliuner muda dan diakui sebagai pengusaha sukses, motivator yang sangat dinamis, serta pengarang buku terlaris di Singapura. Melewatkan masa kuliah yang penuh dengan keprihatinan finansial di Nanyang Technological University, Merry kemudian menciptakan perubahan paradigma berpikir dan memulai suatu perjuangan dengan konsep dan etos kerja keras luar biasa. Akhirnya, dia berhasil meraih penghasilan 1 juta dolar di usia 26 tahun.

Kini Merry ingin menciptakan dampak positif di dalam kehidupan banyak orang, terutama di Indonesia. Buku ini berisi pengalaman perjuangan Merry beserta hikmah yang sangat inspiratif dan bisa diterapkan untuk mencapai sukses dalam kehidupan.

“Apa yang dilakukan Merry Riana adalah salah satu contoh bahwa usia tidak membatasi kita untuk sukses, melainkan keuletan dan kerja keras yang menjadi kuncinya.”
--Andy F. Noya, Host Program Kick Andy

“Saya suka cara Merry Riana membagi kisah perjuangan hidupnya, cara dia memandang hidup, dan cara dia memberikan motivasi tanpa menggurui.”
--Ronal Surapradja, Penyiar, Host, Aktor, Musisi, Pekerja Seni

“Terus berkarya yaah Mbak Merry Riana, semoga selalu menjadi inspirasi buat kita semua....”

--Nycta Gina “Jeng Kelin”, Pemain Sinetron, Bintang Iklan, Presenter

“Merry Riana mengajarkan pada kita bagaimana impian yang diselimuti tekad, keyakinan, dan kerja keras bisa membuahkan keberhasilan.”
--Yuanita Christiani, Actress, Host

RESENSI BUKU A CUP OF COMFORT : Kumpulan Cerita yang Menghangatkan Hati, Menambah Semangat, dan Memperkaya Hidup



Tebal               : 319 halaman
Terbit               : Januari 2003
ISBN               : 979-22-0636-1
Harga              : Rp. 47.500,-
Kategori          : Kisah Nyata
Penulis             : Colleen Sell

Sinopsis

Kisah-kisah dalam koleksi cerita yang memberikan inspirasi ini merupakan minuman penyegar yang akan menyejukkan dan menyegarkan kembali semangat hidup Anda.
Ditulis oleh orang-orang seperti Anda, kisah-kisah sejati yang membuat riang dan menggembirakan hati ini akan membawa Anda melalui beberapa saat kehidupan yang paling spesial. Anda akan merasakan kehidupan yang berkelimpahan setelah menyadari anugerah-anugerah kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari.

Anda akan tertawa dan menangis terharu ketika membaca kisah-kisah indah dalam buku ini, seperti : Seorang guru TK yang secara tidak sadar telah memberikan hadiah ulang tahun yang pertama kali diterima oleh muridnya seumur hidupnya; pasangan muda yang akhirnya dapat membeli rumah impian mereka karena kemurahan hati orang yang tidak mereka kenal, seorang remaja yang belajar arti kerja keras ketika dia menghabiskan waktu liburannya dengan bekerja bersama kakeknya; seorang janda yang putus asa menemukan berkah kehidupannya setelah menerima hadiah kejutan dari anaknya yang berumur enam tahun.

Berbaringlah dan bersantailah sambil menikmati tegukan A Cup of Comfort yang hangat dan manis ini!

Star Calendar